Sebuah insiden ledakan tabung gas yang cukup dahsyat terjadi di sebuah rumah makan di Jalan Raya Dramaga, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, pada Senin siang, 28 April 2025, sekitar pukul 13.00 WIB. Akibat kejadian nahas ini, empat orang menjadi korban luka dan harus mendapatkan perawatan medis. Peristiwa ini sontak membuat panik warga sekitar dan para pengguna jalan yang melintas.
Menurut keterangan saksi mata di lokasi kejadian, ledakan diduga berasal dari kebocoran tabung gas elpiji berukuran 3 kilogram yang digunakan di dapur rumah makan tersebut. Api kemudian dengan cepat membesar dan menyebabkan ledakan yang cukup keras. Pecahan kaca dan material bangunan rumah makan berserakan di sekitar lokasi kejadian. Empat orang yang berada di dalam rumah makan saat kejadian menjadi korban luka akibat terkena dampak ledakan dan kobaran api.
Kapolsek Dramaga, AKP Budi Santoso, yang dikonfirmasi di lokasi kejadian membenarkan adanya insiden ledakan tabung gas tersebut. “Benar, telah terjadi ledakan yang diduga berasal dari tabung gas di sebuah rumah makan. Saat ini, kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti ledakan,” ujar AKP Budi kepada awak media.
Lebih lanjut, AKP Budi menjelaskan bahwa keempat korban luka telah dievakuasi ke Rumah Sakit Karya Bhakti yang terletak tidak jauh dari lokasi kejadian. Identitas para korban diketahui berinisial AS (35 tahun), pemilik rumah makan yang mengalami luka bakar cukup serius, serta tiga orang karyawannya yaitu RN (28 tahun), DT (24 tahun), dan IR (21 tahun) yang mengalami luka ringan hingga sedang akibat terkena serpihan dan panas.
Petugas pemadam kebakaran dari Unit Damkar Kabupaten Bogor sektor Ciampea yang tiba di lokasi kejadian tidak lama setelah laporan diterima, berhasil memadamkan api dan melakukan pendinginan untuk mencegah terjadinya kebakaran yang lebih luas. Garis polisi juga telah dipasang di sekitar lokasi kejadian untuk memudahkan proses penyelidikan oleh tim Inafis Polres Bogor.
Insiden ini menjadi pengingat bagi para pemilik usaha kuliner dan masyarakat umum untuk lebih berhati-hati dalam penggunaan dan penyimpanan tabung gas. Pemeriksaan rutin terhadap kondisi tabung gas dan instalasi kompor sangat penting untuk mencegah terjadinya kebocoran yang dapat berakibat fatal. Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat untuk selalu mengutamakan keselamatan dan segera melaporkan jika mencium bau gas yang mencurigakan. Kita semua berharap agar para korban luka segera pulih dan dapat beraktivitas kembali. Pihak kepolisian akan terus mendalami kasus ini untuk memastikan penyebab pasti ledakan dan mengambil langkah-langkah pencegahan di masa mendatang.